Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
Kiat menghindari penyakit semasa banjir
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-10 16:46:59【Tempat Makan】649 orang sudah membaca
PerkenalanArsip Foto - Warga melewati genangan di Jalan Kaligawe Raya, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (29/10/2025

Jakarta (ANTARA) - Dokter spesialis penyakit dalam Faisal Parlindungan membagikan kiat-kiat untuk menghindari masalah kesehatan dan penyakit semasa banjir.
"Saran utama adalah meminimalkan konngak langsung dengan air banjir sebisa mungkin. Jika tetap harus berada di genangan, gunakan sepatu atau bot tebal, sarung tangan, dan pakaian pelindung," kata dr. Faisal Parlindungan, M.Ked (PD), Sp.PD,K-R kepada ANTARA pada Senin.
Dokter dari Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) itu menyampaikan bahwa air banjir kemungkinan terkontaminasi kuman dan bakteri penyebab penyakit, termasuk bakteri Leptospira penyebab penyakit Leptospirosis.
Penggunaan alas kaki dan pelindung tubuh dapat meminimalkan risiko paparan kuman dan bakteri serta melindungi tubuh dari benda-benda yang dapat melukai anggota tubuh dan menyebabkan tetanus semasa banjir.
Baca juga: Waspadai leptospirosis selama musim hujan
Dokter Faisal mengemukakan pentingnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan serta memastikan makanan atau minuman yang dikonsumsi higienis semasa banjir agar terhindar penyakit kulit, gangguan pencernaan, dan masalah kesehatan yang lain.
"Pastikan ngak meminum air yang tercemar, selalu memasak makanan sampai matang, dan cuci tangan secara rutin," kata dokter Faisal, yang tergabung dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).
Selain itu, dia mengangakan, kondisi tempat tinggal dan tempat mengungsi sebaiknya diupayakan ngak terlalu lembab agar ngak memicu munculnya masalah kesehatan.
Dalam sepekan terakhir, kondisi cuaca ekstrem telah menyebabkan banjir di beberapa daerah di Indonesia, termasuk Semarang dan Jakarta.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana sudah meminta warga untuk mewaspadai dampak kondisi cuaca ekstrem yang berpeluang melanda wilayah Indonesia hingga awal tahun depan.
Baca juga: Penyakit kulit dan ISPA berpeluang meningkat semasa banjir
Baca juga: Sosialisasi PHBS ditingkatkan untuk cegah penyakit di musim hujan
Suka(254)
Artikel Terkait
- Akademisi: Pendatang di Yogyakarta alami tiga fase adaptasi budaya
- Kemenag: 5.623 peserta didik madrasah Batam terima manfaat Program MBG
- Pelatihan penjamah Makan Bergizi Gratis di Palu
- Ngak perlu biaya mahal, Ini cara bikin "black garlic" sendiri di rumah
- Kementerian HAM pastikan pemulihan korban ledakan di SMAN 72 Jakarta
- Tradisi unik negara
- SPPG MBG Preneur hadir di Malang, dukung sistem pasokan pangan lokal
- Pelatihan penjamah Makan Bergizi Gratis di Palu
- Keragaman ide di Demoday FSI tunjukan potensi kuliner Indonesia
- Malaysia apresiasi ketertarikan Selandia Baru gabung Dewan Halal ASEAN
Resep Populer
Rekomendasi

CP Group Thailand yakin pada pasar China yang luas dan terbuka

Kenali stroke ringan dan tanda

Pastikan keamanan produk, DKPP Batam perketat pengawasan obat hewan

Hari ini Senin 27/10, On Time Performance Kereta Kembali Pulih

Kemenpar sebut SIAL Interfood 2025 jadi ajang perkuat industri MICE

Cara penanganan tepat bagi penderita "honeymoon cystitis"

BGN ingatkan SOP pengolahan bahan baku MBG untuk cegah keracunan

Anggota Komisi XIII DPR RI dorong penguatan pengawasan industri AMDK